Inilahberita – Bau tidak sedap pada sepatu adalah masalah umum yang bisa menyerang siapa saja, tanpa memandang jenis sepatu atau tingkat kebersihan kaki. Aroma apek yang muncul seringkali bukan hanya mengganggu indra penciuman, tetapi juga dapat menurunkan rasa percaya diri. Bau pada sepatu disebabkan oleh pertumbuhan bakteri dan jamur yang berkembang biak di lingkungan gelap, lembap, dan hangat – persis seperti bagian dalam sepatu. Kabar baiknya, ada berbagai cara efektif untuk menghilangkan bau pada sepatu dan mencegahnya muncul kembali. Artikel ini akan mengupas tuntas panduan lengkap cara mengatasi masalah bau sepatu yang membandel.
Alasam Mengapa Sepatu Bisa Berbau Tak Sedap
Sebelum membahas solusinya, mari pahami dulu akar penyebab bau pada sepatu:
Bakteri dan Jamur: Kaki manusia memiliki kelenjar keringat yang menghasilkan keringat. Keringat itu sendiri tidak berbau, tetapi bakteri dan jamur yang hidup di kaki dan bagian dalam sepatu akan memakan keringat dan sel kulit mati, lalu melepaskan produk sampingan berupa asam volatil yang menyebabkan bau tak sedap.
Kelembapan: Lingkungan lembap di dalam sepatu setelah digunakan (akibat keringat atau air) adalah tempat ideal bagi bakteri dan jamur untuk berkembang biak dengan cepat.
Sirkulasi Udara Buruk: Sepatu yang tertutup rapat dan disimpan di tempat minim udara memperparah kondisi lembap dan bau.
Kebersihan Kaki yang Kurang: Kaki yang tidak bersih atau lembap saat mengenakan sepatu akan mempercepat pertumbuhan bakteri penyebab bau.
Bahan Sepatu: Beberapa bahan sepatu, terutama sintetis, kurang breathable sehingga memerangkap kelembapan dan bau lebih mudah.
Cara Menghilangkan Bau pada Sepatu yang Sudah Terjadi
Jika sepatu Anda sudah terlanjur bau, jangan khawatir. Beberapa metode ini bisa membantu mengatasinya:
Taburkan Baking Soda
Cara: Taburkan sekitar 1-2 sendok makan baking soda ke dalam setiap sepatu. Pastikan melapisi seluruh bagian dalam.
Diamkan: Biarkan semalaman, atau idealnya selama 24-48 jam.
Bersihkan: Buang sisa baking soda keesokan harinya. Baking soda adalah penyerap bau alami yang sangat efektif.
Gunakan Teh Celup Kering:
Cara: Masukkan beberapa kantong teh celup kering (teh hitam lebih efektif karena kandungan taninnya) ke dalam sepatu.
Diamkan: Biarkan beberapa jam atau semalaman. Teh akan menyerap bau dan bahkan meninggalkan aroma ringan.
Kopi Bubuk
Cara: Masukkan sedikit bubuk kopi ke dalam kain tipis atau kaus kaki bekas, lalu letakkan di dalam sepatu.
Diamkan: Biarkan semalaman. Kopi adalah penyerap bau yang kuat.
Kulit Jeruk atau Lemon
Cara: Letakkan beberapa potong kulit jeruk, lemon, atau limau ke dalam sepatu semalaman.
Hasil: Aroma citrus alami akan membantu menyegarkan sepatu dan menyerap bau.
Alkohol Gosok (Isopropil Alkohol)
Cara: Semprotkan sedikit alkohol gosok ke bagian dalam sepatu (khususnya insole).
Keringkan: Biarkan sepatu mengering di udara. Alkohol membunuh bakteri penyebab bau dan cepat menguap.
Koran Bekas
Cara: Remas-remas beberapa lembar koran bekas hingga padat, lalu masukkan ke dalam sepatu.
Fungsi: Koran akan menyerap kelembapan dan bau. Biarkan semalaman.
Sinar Matahari:
Cara: Jemur sepatu di bawah sinar matahari langsung selama beberapa jam.
Manfaat: Sinar UV adalah disinfektan alami yang efektif membunuh bakteri dan jamur penyebab bau. Pastikan bahan sepatu Anda tahan sinar matahari langsung.
Mencegah Bau Sepatu Agar Tidak Kembali
Pencegahan adalah kunci utama agar sepatu Anda tetap segar:
Gunakan Kaos Kaki Bersih dan Menyerap Keringat: Selalu kenakan kaos kaki yang bersih dan terbuat dari bahan yang menyerap keringat (misalnya katun, wol, atau sintetis moisture-wicking) setiap kali memakai sepatu. Ganti kaos kaki setiap hari.
Berikan Waktu Sepatu untuk “Bernapas”: Jangan memakai sepatu yang sama dua hari berturut-turut. Beri waktu sepatu Anda untuk kering sepenuhnya di antara pemakaian (minimal 24 jam).
Gunakan Semprotan Antiseptik Sepatu: Semprotan ini dirancang khusus untuk membunuh bakteri penyebab bau di dalam sepatu. Gunakan setelah setiap pemakaian atau secara rutin.
Jaga Kebersihan Kaki: Cuci kaki setiap hari dengan sabun, keringkan sampai benar-benar kering (termasuk sela-sela jari), dan gunakan bedak kaki anti-bakteri jika diperlukan.
Pilih Sepatu yang Breathable: Jika memungkinkan, pilih sepatu yang terbuat dari bahan alami atau sintetis yang memungkinkan sirkulasi udara baik (misalnya kanvas, kulit asli, atau mesh).
Simpan Sepatu dengan Benar:
Area Berventilasi Baik: Simpan sepatu di tempat yang memiliki sirkulasi udara yang baik, bukan di tempat yang tertutup atau lembap.
Hindari Menumpuk: Jangan menumpuk sepatu terlalu rapat.
Gunakan Shoe Trees: Untuk sepatu kulit, gunakan shoe trees dari kayu cedar yang dapat membantu menjaga bentuk sepatu dan menyerap kelembapan serta bau.
Ganti Insole Secara Berkala: Insole adalah bagian yang paling banyak bersentuhan dengan kaki dan keringat. Ganti insole secara teratur, terutama jika insole bawaan sudah menunjukkan tanda-tanda keausan atau bau.
Bau pada sepatu memang menjengkelkan, tetapi dengan menerapkan kombinasi solusi cepat dan langkah pencegahan yang konsisten, Anda dapat menjaga sepatu tetap segar dan bebas bau. Kunci utamanya adalah mengelola kelembapan dan pertumbuhan bakteri di dalam sepatu. Dengan sepatu yang bersih dan harum, Anda akan merasa lebih nyaman dan percaya diri dalam setiap langkah.