Inilahberita – Demam adalah peningkatan suhu tubuh di atas normal, seringkali menjadi indikasi bahwa tubuh sedang melawan infeksi. Pada orang dewasa, demam biasanya didefinisikan sebagai suhu di atas 38∘C (100.4∘F). Meskipun demam sendiri bukanlah penyakit, rasa tidak nyaman yang ditimbulkannya bisa mengganggu aktivitas sehari-hari. Kabar baiknya, ada beberapa cara efektif yang dapat Anda lakukan di rumah untuk membantu menurunkan demam dan meredakan gejalanya. Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda coba:
Istirahat yang Cukup

Ketika tubuh sedang berjuang melawan infeksi, energi Anda sangat dibutuhkan untuk proses pemulihan. Istirahat yang cukup adalah kunci untuk membantu tubuh Anda bekerja secara efektif. Hindari aktivitas fisik yang berat dan berikan diri Anda waktu untuk beristirahat dan tidur lebih banyak dari biasanya. Istirahat membantu sistem kekebalan tubuh bekerja lebih optimal dalam melawan penyebab demam.
Perbanyak Minum Cairan
Demam dapat menyebabkan dehidrasi karena peningkatan suhu tubuh dan potensi keluarnya keringat berlebih. Penting untuk mengganti cairan yang hilang dengan minum lebih banyak air putih, jus buah encer, teh herbal, atau kaldu bening. Cairan membantu mengatur suhu tubuh dan mencegah dehidrasi. Hindari minuman berkafein dan beralkohol karena dapat memperparah dehidrasi.
Kompres Hangat
Mengompres dahi, ketiak, atau selangkangan dengan air hangat dapat membantu menurunkan suhu tubuh secara bertahap. Jangan gunakan air dingin atau es, karena justru dapat menyebabkan menggigil yang malah menaikkan suhu tubuh internal. Air hangat membantu melebarkan pembuluh darah di permukaan kulit, sehingga panas tubuh dapat keluar lebih mudah. Anda bisa menggunakan kain bersih yang dibasahi air hangat, diperas, lalu ditempelkan pada area-area tersebut. Ulangi proses ini beberapa kali.

Mandi atau Seka dengan Air Hangat
Sama seperti kompres hangat, mandi atau menyeka tubuh dengan air hangat (tidak terlalu dingin) juga dapat membantu menurunkan demam. Proses penguapan air dari kulit akan membantu mendinginkan tubuh. Pastikan airnya terasa nyaman di kulit Anda, tidak terlalu panas atau terlalu dingin. Hindari menggigil saat mandi atau diseka, karena menggigil dapat meningkatkan suhu tubuh.
Hindari mengenakan pakaian atau selimut yang terlalu tebal saat demam. Pakaian yang tebal dapat memerangkap panas tubuh dan mencegahnya keluar. Pilihlah pakaian yang tipis, longgar, dan terbuat dari bahan yang menyerap keringat seperti katun. Jika Anda merasa kedinginan, Anda bisa menggunakan selimut tipis saja.
Konsumsi Obat Penurun Demam (Jika Diperlukan)
Obat penurun demam yang dijual bebas seperti paracetamol (acetaminophen) atau ibuprofen dapat membantu menurunkan suhu tubuh dan meredakan gejala lain seperti sakit kepala atau nyeri otot yang sering menyertai demam. Selalu ikuti dosis yang tertera pada kemasan dan konsultasikan dengan dokter atau apoteker jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat lain. Aspirin juga merupakan penurun demam, tetapi umumnya tidak dianjurkan untuk orang dewasa karena risiko efek samping tertentu.
Kapan Harus Mencari Bantuan Medis?
Meskipun demam ringan hingga sedang biasanya dapat ditangani di rumah, ada beberapa situasi di mana Anda perlu segera mencari bantuan medis. Konsultasikan dengan dokter jika Anda mengalami:
Demam dengan suhu di atas 39.4∘C (103∘F).
Demam yang berlangsung lebih dari beberapa hari.
Demam disertai dengan sakit kepala parah, leher kaku, ruam, kesulitan bernapas, nyeri dada, kejang, atau kebingungan mental.
Demam pada orang dengan kondisi medis kronis atau sistem kekebalan tubuh yang lemah.
Menurunkan demam bertujuan untuk membuat Anda merasa lebih nyaman sementara tubuh Anda melawan penyebabnya. Dengan istirahat yang cukup, asupan cairan yang memadai, dan langkah-langkah pendinginan yang tepat, Anda dapat membantu proses pemulihan. Jika Anda khawatir tentang demam Anda atau mengalami gejala lain yang mengkhawatirkan, jangan ragu untuk mencari nasihat medis.